Review ASUS ROG GX800 Untuk para SULTAN indonesia

Hallo Sobat RumahGamersKu, kali ini kita akan membahas tentang Notebook seri ROG.
Apa sih yang kalian pikirkan ketika mendengar kata ROG, pasti kalian pikir adalah notebook dengan spek dewa, harganya mahal, dan yang pasti untuk bermain game. percaya atau tidak notebook ROG yang akan kita bahas kali ini harganya hampir sama dengan harga 1 buah mobil.

Apakah ada yang pernah berfikir tentang caraku menemukan dirimu, eh salah kok jadi itu sih. apakah ada yang pernah berfikir "untuk apasih membuat sebuah perangkat dengan harga segitu cuma buat bermain game?" atau "kira kira siapa sih yang mampu beli notebook itu? apa cuma anak SULTAN Saudi Arabia saja" dan "orang tua mana sih yang mau beliin notebook itu buat anaknya? mending beli mobil sekalian kan banyak gunanya mobil ketimbang notebook tersebut"

Kebanyakan orang akan berfikir begitu, dikarenakan hadirnya perangkat dengan harga yang dibanderol dengan harga tinggi hingga puluhan juta, namun hal ini telah tidak asing ditelinga orang orang yang mengerti tentang kemajuan teknologi dan kalangan gamers. Telah banyak orang yang menggunakan perangkat ini dengan memanfaatkan jaringan internet, orang orang mulai menggeluti beberapa bidang mulai dari editing biasa, youtuber, bahkan e-sport pun tidak luput dari perangkat perangkat maju ini.

Artikel kali ini sebenarnya akan membahas perangkat dari ASUS seri ROG GX800 yaps, sudah tidak asing lagi untuk kita dengar kata ROG, ROG sendiri merupakan singkatan dari REPUBLIC OF GAMERS kali ini ASUS kembali meluncurkan produk ROG jempolannya dipasaran indonesia. notebook ini sendiri diluncurkan dengan harga yang cukup WOW yaitu 95JT inilah kenapa saya katakan perangkat ini bisa membeli 1 buah mobil.

ROG seri GX800 ini sendiri merupakan penyempurnaan dari seri sebelumnya yaitu GX700. apa aja sih yang di sempurnakan pada seri GX800 ini mari kita ulas bersama.

Seperti kalian lihat sepintas ASUS GX800 ini terlihat mirip seperti ROG G752 yang perna saya bahas di blog lama saya Review ASUS G752VS, Mesin seri HIGH END. Dimana notebook dan water coolingnya terpisah ini memiliki warna metallic grey atau abu-abu mengkilap. Pada bagian tengah, terdapat logo ASUS beserta dua garis tegas dengan sudut kemiringan sekitar 70 derajat yang bisa menyala dengan sangat keren membuat tampilan notebook ini sangat gagah.

Panel LID atau covernya terbuat dari alumiunium yang kokoh, begitupun dengan area keyboard serta palm rest. Sementara bodi bagian bawah, khususnya cover penutup untuk mengakses part part bagian dalam tempat menyimpan HDD, SSD, dan RAM terbuat dari material plastik khusus.

Meski dibilang tampilan luar antara ASUS GX800, ASUS ROG G752 dan beberapa notebook premium ASUS dengan seri ROG, namun hal ini tidak terjadi dibagian dalamnya. Perusahaan yang dipimpin oleh Jerry Shen ini, benar benar mengganti bagian dalam dengan menggunakan teknologi terbaru dan teranyar. Bagian bagian yang telah diupgrade pada seri GX800.

setelah dilihat lihat banyak sekali part part yang telah di upgrade pada GX800 dimulai dengan luas penampang layar menjadi 18.4" inci yang sebelumnya di pasang di seri GX700 17.4"inci. selain luas penampang layar hal yang diperbaharui adalah komponen grafis dan serta kecepatan pada prosesornya menjadi lebih lebih garang dari seri sebelumnya yakni GX700

Graphic card yang dipakai bertipe 2 Way SLI GTX 1080. Artinya ada duah buah graphic card yang ditanam pada notebook ini, lalu peforma dan kinerja dari dua buah graphic card ini digabungkan untuk mendapatkan kinerja yang lebih besar dan optimal ketimbang satu buah graphic card.

Satu buah Nvidia GTX 1080 sendiri sudah memiliki kinerja yang luar biasa hebatnya. seri ini sendiri merupakan seri tertinggi graphic yang ada pada saat ini. bayangkan kalian mempunyai dua buah graphic card GTX 1080 yang kekuatannya digabungkan. Secara spesifikasi GTX 1080 memiliki CUDA Core sebanyak 2560, sementara base clocknya 1607 MHz dan bisa di boost hingga 1733 MHz. Satu buah GTX1080 memiliki VRAM sebesar 8GB DDR5X 256bit dengan kecepatan 10Gbps.


apa aja sih fitur fitur, inilah beberapa fitur fitur dari graphic card GTX1080

• Nvidia G-Sync
• Vulkan API
• Open GL

dan fitur yang akan sangat berguna untuk merasakan sensasi bermain game seperti asli yaitu VR Ready. Semua fitur itu berguna untuk menunjang jalannya game agar bisa berjalan mulus ketika dimainkan.

Sementara untuk prosesornya sendiri ASUS ROG GX800 ini menggunakan prosesor generasi ke 7 dari intel yaitu Intel Core i7-7820HK, memiliki kecepatan clock yang lebih tinggi dibanding seri sebelumnya yakni 4.6GHz. Clock speed yang lebih tinggi tentu saja berpengaruh besar terhadap kinerja dan processing speed pada komputer secara keseluruhan, antara lain dapat meningkatkan frame rate (FPS) pada game.


Clock speed yang tinggi juga bisa mempengaruhi kecepatan waktu ketika kita sedang merendering video editing dan mempercepat jalannya berbagai aplikasi yang sangat boros daya atau resource intensive, seperti ketika kita bermain game dan beberapa aplikasi media sosial yang menggabungkan foto, vidio dan teks secara bersamaan didalamnya. 

Kalian juga dapat melakukan OVERCLOCKING dengan cara yang sangat mudah. Clock speed dapat ditingkatkan melalui tools atau aplikasi khusus yang telah disediakan oleh ASUS secara pre-installed pada notebook ini  yaitu ASUS Gaming Center. Hal-hal yang dapat dilakukan antara lain, menaikan frekuensi tegangan pada CPU dan GPU secara manual hingga pada peforma yang paling optimal, namun ada batas tertentu untuk melakukan overclock ini.

Yang paling berbeda adalah, ASUS telah mendesain ulang konsep pendinginan pada watercooling di ROG GX800. Pada seri terbarunya ini, ASUS mengatakan telah membuat aliran watercooling yang terbuat dari radiator tersebut mampu mengaliri dua buah GPU sekaligus CPU yang terpasang di dalam notebook tersebut untuk mendinginkan sistem.

Hal itu pula yang mampu membuat CPU-nya mampu di overclock hingga frekuensi 4,6GHz dengan aman ketika dalam mode docking mode (notebook telah terpasang dengan docking watercooling). Untuk mendapatkan kemampuan yang paripurna pada notebook ini, Anda harus menggunakan docking mode, agar dua buah VGA serta kemampuan CPU bisa “disiksa” sampai batasnya. 

  

Media penyimpanan notebook ini sendiri telah menggunakan 3 buah SSD 

ASUS ROG GX800 menggunakan media penyimpanan buatan Samsung yakni SM951 yang diklaim sebagai Solid State Drive tercepat abad ini. SSD tersebut juga memiliki fitur NVMe alias Non Volatile Memory Express yang memanfaatkan slot PCIE Generasi ke-3 M.2 untuk memaksimalkan kecepatan bandwidth-nya.

Seperti diketahui Slot PCIE4 memiliki kecepatan 4 kali lebih cepat dibandingkan dengan SATA3 atau mungkin bisa dibilang ini adalah koneksi media penyimpanan paling cepat saat ini. Slot PCIE 4 menghasilkan kecepatan membaca SSD hingga 20Gb per detik, atau 4 gigabyte lebih cepat dibandingkan dengan Raid 0. Penggunaan PCIE 4 juga lebih aman dan tahan lama, karena jika salah satu keping SSD rusak, maka keping SSD lain tetap aman.

Notebook ini juga dilengkapi dengan WIFI antena eksternal yang mampu menangkap sinyal lebih baik dibanding antena wifi standar. ASUS sendiri mengklaim daya jangkau dari antena ini mampu di boost hingga 50% hal ini berpengaruh baik pada gamers yang hanya menggunakan wifi tanpa menggunakan LAN

Beralih pada bagian keyboard, kita tahu pada seri seri ROG sebelumnya ASUS hanya mengandalkan single LED berwana merah yang menunjukan bahwa itu adalah ciri dari seri ROG, namun kali ini ASUS memberi tampilan berbeda pada LED dibagian keyboard, bukan hanya mengandalkan LED berwana merah beralih menjadi RGB, tampilan LED pada keyboard ini dapat kalian atur lewat ROG Aura yang beradapa pada ROG Gaming Center.

Keyboard ASUS juga kini telah menggunakan teknologi mekanikal keyboard. Hal ini Praktis membuat daya tahan papan ketik lebih awet dan lebih nyaman. Feel saat menekan keyboardnya pun terasa clicky juga sangat halus dan lembut. sementara dibagian huruf WASD diberikan warna agak bold dengan dikelilingi aksen putih disekitarnya.

Pada produk sebelumnya, yaitu GX700, ASUS membundle atau mempaketkan pembelian notebook ini dengan mouse SICA, namun mouse ini hanya mouse biasa yang di beri sentuhan gaming, mouse ini sendiri tidak dapat diatur DPI-nya. Sementara pada pembelian GX800 akan disandingkan dengan mouse Gladius, mouse ini dapat diatur DPI-nya hingga 6400 mouse ini cocok untuk permainan bertipe First Person Shooter

Karena notebook ini membawa dua graphic card membuat ASUS ROG GX800 ini memiliki ketebalan dan bobot yang lebih berat dibandingkan adiknya si GX700, yakni 45mm untuk ketebalannya dan 5,7KG untuk bobotnya.

Layar Berteknologi G-Sync

ASUS ROG GX800 ini didesain dengan lebar layar 18.3 inci. sangat besar untuk sebuah ukuran notebook. Tetapi, memang terasa pantas untuk sebuah komputer jinjing yang notabennya untuk kebutuhan game kelas premium yang diperuntukan untuk hardcore gamer.


Dengan panel beresolusi Ultra HD alias 4K (3840X2160), layar ROG GX800 telah dilengkapi dengan tingkat refresh rate 60Hz. Artinya layar mampu menampilkan sebanyak 60 gambar per detiknya. Sudah sepantasnya memang notebook berbekal kartu grafis mutakhir, haruslah diimbangi dengan layar berteknologi mumpuni agar kualitas gambar yang dihasilkan mampu ditransmisikan dengan baik. Pabrikan asal Taiwan ini juga telah melengkapinya dengan teknologi NVIDIA G-SYNC di dalamnya.

Nvida G-Sync merupakan sebuah fitur yang ditempatkan pada layar oleh Nvidia. G-Sync memperhalus gerakan gambar dengan menyesuaikan refresh rate layar dengan refresh rate yang dihasilkan GPU, sehingga layar yang sudah menggunakan teknologi ini bisa dipastikan mampu mengeliminasi gerakan patah patah (screen tearing) yang diakibatkan oleh ketidak cocokan refresh rate antara layar dan GPU.

Kelengkapan Port Input Output 

The Real Monster Gaming Machine ini, memiliki port HDMI 2.0 untuk memfasilitasi monitor 4K dengan tingkat refresh rate 60Hz. Adapula displayport 1.3 yang mendukung 8K monitor (60 Hz) atau dual 4K monitor 60Hz.

Ada 2 buah USB 3.1 Type C yang telah mendukung Thunderbolt 3.0, 3 buah USB 3.0 Type A, Headphone jack, mic jack, WiFi Antena eksternal serta 2-1 card reader. Tidak lupa juga LAN port dan Kensington lock.